Sabtu, 05 Desember 2015

ILMU SOSIAL DASAR BAB III

BAB III

INDIVIDU, KELUARGA DAN MASYARAKAT

1. Pertumbuhan Individu

a. Pengertian Individu

Individu berasal dari kata yunani yaitu “individium” yang artinya “tidak terbagi”. Dalam ilmu sosial paham individu, menyangkut tabiat dengan kehidupan dan jiwa yang majemuk, memegang peranan dalam pergaulan hidup manusia. Individu merupakan kesatuan yang terbatas yaitu sebagai manusia perseorangan bukan sebagai manusia keseluruhan. Maka dapat disimpulkan bahwa individu adalah manusia yang memiliki peranan khas atau spesifik dalam kepribadiannya. Dan terdapat tiga aspek dalam individu yaitu aspek organik jasmaniah, aspek psikis rohaniah, dan aspek sosial. Dimana aspek aspek tersebut saling berhubungan. Apabila salah satu rusak maka akan merusak aspek lainnya.

b. Pengertian Pertumbuhan

Perkembangan manusia yang wajar dan normal harus melalui proses pertumbuhan dan perkembangan lahir batin. Dalam arti bahwa individu atau pribadi manusia merupakan keselurhan jiwa raga yang mempunyai cirri-ciri khas tersendiri. Walaupun terdapat perbedaan pendapat diantara para ahli, namun diakui bahwa pertumbuhan adalah suatu perubahan yang menuju kearah yang lebih maju, lebih dewasa. Timbul berbagai pendapat dari berbagai aliran mengenai pertumbuhan. Menurut para ahli yang menganut aliran asosiasi berpendapat, bahwa pertumbuhan pada dasarnya adalah proses asosiasi. Pada proses asosiasi yang primer adalah bagian-bagian. Bagian-bagian yang ada lebih dahulu, sedangkan keseluruhan ada pada kemudian.

C. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan:

a.       Pendirian Nativistik. Menurut para ahli dari golongan ini berpendapat bahwa pertumbuhan itu semata-mata ditentukan oleh factor-faktor yang dibawa sejak lahir

b.      Pendirian Empiristik dan environmentalistik. Pendirian ini berlawanan dengan pendapat nativistik, mereka menganggap bahwa pertumbuhan individu semata-nmata tergantung pada lingkungan sedang dasar tidak berperan sama sekali.

c.       Pendirian konvergensi dan interaksionisme. Aliran ini berpendapat bahwa interaksi antara dasar dan lingkungan dapat menentukan pertumbuhan individu.

d.      Tahap pertumbuhan individu berdasarkan psikologi
- Masa vital yaitu dari usia 0 sampai kira-kira 2 tahun.
- Masa estetik dari umur kira-kira 2 tahun sampai kira-kira 7 tahun
- Masa intelektual dari kira-kria 7 tahun sampai kira-kira 13 tahun atau 14 tahun
- Masa sosial, kira-kira umur 13 atau 14 tahun sampai kira-kira 20 – 21 tahun

2. Fungsi Keluarga
Berikut macam – macam fungsi keluarga :

a. Fungsi Secara Biologis : Yaitu dengan menyelenggarakan persiapan-persiapan perkawinan bagi anak-anaknya agar dapat melanjutkan keturunan.

b. Fungsi Pemeliharaan : Yaitu memeberikan perlindungan bagi anggota keluarganya.

c. Fungsi Ekonomi : Yaitu dengan memberikan kebutuhan manusia yang pokok.

d. Fungsi Keagamaan : Yaitu keluarga diwajibkan untuk menjalani dan mendalami serta mengamalkan ajaran-ajaran agama sebagai manusia yang taat kepada Tuhannya.

e. Fungsi Sosial : Yaitu dengan mempersiapkan anak-anaknya bekal-bekal selengkapnya dengan memperkenalkan nilai dan sikap yang dianut masyarakat serta mempelajari peranan yang diharapkan akan mereka jalankan dewasa kelak.

3. Individu, Keluarga, dan Masyarakat

a. Keluarga

Keluarga adalah satuan masyarakat terkecil yang dimiliki oleh manusia sebagai makhluk sosial yang di tandai dengan adanya kerjasama dan kegiatan – kegiatan ekonomi.

b. Masyarakat

Masyarakat adalah suatu kelompok manusia yang telah memiliki tatanan kehidupan, norma-norma, adat istiadat yang sama-sama ditaati dalam lingkungannya.

4. Hubungan antara Individu, Keluarga, dan Masyarakat

a. Makna Individu

Manusia sebagai makhluk individu yang dapat mengalami kegembiraan atau kecewa akan terpaut dengan jiwa raganya. Tidak hanya dengan mata, telinga, tangan, kemauan, dan perasaan saja. Dalam kegembiraannya manusia dapat mengagumi dan merasakan suatu keindahan, karena ia mempunyai rasa keindahan, rasa estetis dalam individunya.

b. Makna Keluarga

Keluarga adalah merupakan kelompok primer yang paling penting di dalam masyarakat. Keluarga merupakan sebuah grup yang terbentuk dari perhubungan laki-laki dan wanita, untuk menciptakan atau membesarkan anak-anak.

c. Makna Masyarakat

Masyarakat adalah sebuah manusia yang saling membutuhkan dan tergantung satu sama lain (interdependen). Umumnya, istilah masyarakat digunakan untuk mengacu sekelompok orang yang hidup bersama dalam satu komunitas yang teratur, sekelompok manusia dapat dikatakan sebagai sebuah masyarakat apabila memiliki pemikiran, perasaan, serta sistem/aturan yang sama.

0 komentar:

Posting Komentar